Senin, 11 Februari 2013

14 Dimutasi, 20 Lebih Non Job

Rombak Kabinet Jilid I ala TAMPIL MESRA


BAUBAU-
Rupanya dampak mutasi yang dilakukan Walikota Baubau Drs AS Tamrin MH bukan hanya menimpa 14 pejabat, tapi lebih 20 pejabat lainnya non job.

Informasi yang dihimpun koran ini, pejabat eselon II yang non job tujuh orang, Kostantinus Bukide (Kadishub), Yansur (Kadis Dikmudora), Buhayu (Staf Ahli), Abd Wahid (Kepala BKD), Muirun Awi (Staf Ahli), Hasan Ginca (Kasat Pol PP), dan H Naam (Kepala Inspektorat).

Menariknya, dari tujuh pejabat yang non job tersebut, hanya dua yang terisi, Kadishub kini dijabat Amiruddin, dan Kadis Dikmudora, ditempati Masri. Sementara lima kursi eselon II lainnya, masih kosong, belum ada pejabat definitif. Masing-masing, dua staf ahli, Kepala BKD, Kasat Pol PP, dan Kepala Inspektorat.
      

Eselon III yang non job, Rusdin (Sekretaris BKD), Haeruddin (Kabag Umum), Rifai (Kabag Hukum), M Nurhidayat, M Nazar, Syahroni, Agussalim, Sumiati, dan Anwar Ana (Camat Sorawolio). Sementara eselon IV non job antara lain Abdul Rajab (Kasubag Protokoler), dan Juhia (Kepala Rumah Tangga Rujab Walikota).

Terkait informasi tersebut koran ini sudah mengkonfirmasi mantan Kepala BKD, Abdul Wahid yang membenarkan dirinya kini tidak menjabat lagi. "Saya belum tahu di mana saya ditempatkan," ujarnya di ujung telepon selulernya, semalam.

Bagaimana pendapatnya terkait mutasi tersebut? "Kita terima, segala keputusan pimpinan harus kita dukung. Apa yang dilakukan pimpinan, itu yang terbaik. Saya ditempatkan di mana, itu yang terbaik," jawabnya.

Sementara itu, pihak BKD enggan untuk memberikan keterangan terkait data valid sejumlah pejabat yang dilantik Walikota Baubau, Rabu (6/2) lalu.

Koran ini meminta data itu, Jumat (8/2) pagi di instansi kepegawaian tersebut, kepala BKD yang sementara dijabat Muhammad Zakir juga tidak memberikan data dan keteragannya.

Zakir yang juga Asisten III Setkot, justru mengalihkan pertanyaan tersebut kepada Sekretaris BKD, Amin Afu. Saat dikonfirmasi, Sekretaris BKD yang notabene juga baru dilantik mengemban jabatan itu, tak juga memperlihatkan data tersebut. Malah meminta koran ini untuk datang keesokan harinya, dan dijanjikan akan diberi tahu.

Keesokan harinya, Amin Afu, absen. Menurut salah seorang staf, Amin tidak berkantor tanpa alasan jelas.

Berdasarkan kabar yang diperoleh koran ini, mutasi yang dilakukan Rabu pekan lalu, jilid I. Bila tidak aral melintang, mutasi jilid II digelar pekan ini.(cr3)